agama (128) aneh (291) Fakta (587) kesehatan (97) lucu (72) tips (124) unik (210)

Nauzubillah,,Mahasiswi (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta Berjilbab Hadiri Misa Malam Natal di Gereja

Diposkan oleh Unknown


Misa adalah perayaan ekaristi dalam ritus liturgi Barat dari Gereja Katolik Roma, Gereja Ortodoks Ritus Barat, tradisi Anglo-Katolik dalam Gereja Anglikan, dan beberapa Gereja Lutheran. Di negara-negara Baltik dan Skandinavia, ibadah ekaristi Gereja Lutheran juga disebut "Misa".,,Namun hal itu tak sepenuhnya seperti itu karena sebanyak 14 mahasiswi berjilbab dari Universitas Negeri (UIN) Sunan Kalijaga, Yogyakarta, menghadiri ibadah Malam Natal, di Gereja Kristen Jawa (GKJ) Margoyudan, Jalan Monginsidi, Solo, pada Kamis (24/12) malam.

baca juga:
Dan yang menariknya, para mahasiswi muslim itu sempat meminta izin untuk menunaikan sholat Maghrib dan Isya di gereja, karena tidak mempunyai tempat khusus. Seperti yang dikutip dalam situs berita nasional REPUBLIKA Pendeta Wahyu Nugroho selaku dosen mereka, meminjamkan ruangan pribadinya untuk dipakai sholat.

“Saat ibadah berlangsung kan melewati waktunya sholat Magrib atau Isya gitu. Mereka meminta izin untuk melaksanakan sholat. Dan pak pendeta memberikan kamarnya untuk mereka sholat,” kata Sekretaris umum GKJ Margoyudan, Winantyo Atmojo DJ, saat ditemui merdeka.com di Aula GKJ Margoyudan, Jumat (25/12) siang.

Winantyo mengatakan, bahwa kedatangan para mahasiswi muslim itu mendapat sambutan hangat dari ribuan jemaat yang hadir. Kehangatan terlihat saat mereka diperkenalkan kepada para jemaat. Bahkan mereka mendapatkan te[uk tangan riuh dari jemaat.

“Pendeta kami, pak Wahyu Nugroho, memang sengaja memperkenalkan mereka pada para jemaat. Di tengah-tengah suasana peribadatan, mereka diperkenalkan. Kami semua berdiri dan memberikan tepuk tangan dan bersalaman,” ujar Winantyo.

Winantyo juga menambahkan, saat para mahasiswi itu menghadiri peribadatan dari awal sampai selesai. Hanya saja mereka tidak mengikuti prosesi peribadatan, mereka hanya melihat saja. setelah misa malam Natal selesai, mereka juga ikut bersalaman dengan jemaat serta berfoto dengan pemuda gereja.

“Ini kebanggaan tersendiri bagi kami. Baru kali ini mendapatkan kunjungan seperti ini. Kami terbuka, siapapun yang mau berkunjung silakan, tidak ada syarat khusus, kecuali kalau atas nama lembaga resmi. Kami ingin menunjukkan bahwa antara muslim dan Nasrani memang tidak pernah ada rasa permusuhan. Para mahasiswa muslim juga telah membuktikan dan memberikan contoh yang baik bagi kerukunan umat beragama di dunia,” tutur Winantyo.
Sepertinya mahasiswi tidak menyadari apa yang mereka perbuat,, padahal hal ini sudah sangat melanggar syariat Islam,, seperti dalam surah alkafiruun,, berbunyi,, lakum dinukum waliyadiin,,dan jangan lupa baca juga artikel dibawah ini :

follow Fans FB KEKANDANG .:. KLIK DISINI.:.
Follow twitter KEKANDANG .:.KLIK DISINI.:.

susan merah -
KEKANDANG Updated at : 1:05:00 AM

{ 1 komentar... or add one}


Anonymous said...

hal2 kayak gitu dah banyak saya temui dan sering bahkan semakin banyak,bahkan sy heran sendiri dan mereka merasa lebih nyaman ya gpp,yg hadir aja gak protes knapa lu yang linglung,...bego lu.

Post a Comment

ARTIKEL TERBARU