agama (128) aneh (291) Fakta (587) kesehatan (97) lucu (72) tips (124) unik (210)

Mekkah Sekarang Tampak Seperti Las Vegas,Dan Banyak Tempat Bersejarah Dihancurkan, Tanya KENAPA?

Diposkan oleh Unknown


Kenapa sampai begini jadinya? apakah hal ini sudah diprediksi oleh Nabi Muhammad SAW,, bahwa suatu saat Kota Mekkah akan membludak para jemaah untuk menunaikan ibadah haji?? seperti kita tidak bisa menerka-nerka,,ada baiknya kita membahas dulu artikel ini sampai tuntas,, biar saya dan kamu juga para pembaca tidak simpang siur akan judul artikel saya buat ini ,,Sebelum kita memulai artikel ini ada baiknya kita lihat, baca dan memaknai apa arti dari hadist berikut:

"Belum akan datang kiamat sehingga manusia berlomba-lomba dengan bangunan-bangunan yang megah. " (HR. Bukhari)
Nah setelah kamu membaca hadist diatas,,sudah jelas sekali jika kiamat itu sudah berada sangat dekat dengan kita,, ok kita lanjutkan lagi artikelnya gan,,seperti kata mas irfan ini:

"Memang benar Makkah sudah tidak sakral lagi buat beribadah karena sudah terlalu modern. Makkah kini telah menjadi seperti Manhattan dan Las Vegas," begitu kata Direktur Eksekutif the Islamic Heritage Research Foundation, Irfan al Alawi menyebut kondisi Kota Suci Makkah sekarang ini.

Seperti yang dilansirkan dalam situsnya MERDEKA Pernyataan Irfan itu bukan tanpa sebab. Sejak Pemerintah Saudi berencana memperluas wilayah Kota Makkah dan Madinah tahun 2012 lalu, situs-situs bersejarah Islam banyak yang tergusur. Sekitar 4.500 situs bersejarah hilang sejak setengah abad lalu. Padahal situs-situs itu sudah ada ketika Nabi Muhammad SAW masih hidup bersama para sahabatnya.

"Dalam 50 atau 60 tahun terakhir, kita telah kehilangan hampir 4.500 situs Islam bersejarah semasa hidup Nabi Muhammad, ahlul bait, dan para sahabat," ujarnya.

Bahkan rencananya, makam Nabi Muhamad SAW juga akan dipindahkan. Ironisnya rumah Aminah (ibu Rasulullah), kediaman Khadijah (istri Rasulullah) yang terletak di Masjidil Haram kini sudah raib tergusur pelebaran pembangunan masjidil haram.Pemerintah Saudi memang sedang gencar membangun pelebaran tempat ibadah di Kota Makkah dan Madinah. Dana yang digelontorkan pun tak tanggung-tanggung. Untuk proyek King Abdullah Expansion, yakni pembangunan Masjidil Haram itu, Saudi menggelontorkan dana USD 21 miliar.

Pada 19 Agustus 2011 silam merupakan awal pertama kalinya pengembangan kompleks Masjidil Haram dilakukan. Ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Raja Abdullah bin Abdul Aziz.Pelebaran Makkah memang memiliki alasan sendiri oleh Kerajaan Saudi. Rencana pembangunan itu diperuntukan bagi para jamaah haji yang terus meningkat saban musim haji. Pembangunan itu pun ditangani dengan sistem mekanik yang begitu canggih.


Jika selesai, Masjidil Haram memang diperkirakan mampu menampung jamaah haji sebanyak 1,2 juta orang. Pembangunan itu direncanakan bakal rampung pada 2020 mendatang. Namun sayang, di sisi lain pembangunan itu melanggengkan situs-situs sejarah Islam untuk dimusnahkan.Menurut Irfan al Alawi, dalam perkembangannya pembangunan itu justru membuat sejarah Islam terkubur. Misalnya, rumah sahabat nabi, Abu Bakar kini berganti menjadi Hotel Hilton. Hotel tersebut langsung menghadap ke Masjidil Haram. Bahkan teranyar, modernisasi Makkah juga bakal menggusur rumah kelahiran nabi.

Rumah bersejarah itu bakal diganti dengan perpustakaan dan istana imam Masjid Al-Haram. "Saya pikir sangat penting bagi kaum muslim dari seluruh dunia untuk menyadari apa yang sebenarnya telah terjadi," ujar Alawi.

Peneliti sejarah warisan Islam ini menegaskan dan mendorong muslim dunia untuk sadar jika Islam bisa jadi nantinya hanya menjadi agama dongeng.

"Kita harus sadar soal apa yang telah terjadi di Makkah dan Madinah. Sejak 1924 sampai sekarang dan apa yang bakal terjadi di masa depan," katanya.Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia, Mustafa Ibrahim Al-Mubarak

Jika perluasan Masjidil Haram akan rampung seutuhnya tahun depan, 2016. Dia menjamin jika kuota haji buat Indonesia bakal kembali seperti semula setelah sebelumnya dipangkas sebanyak 20 persen.

"Berkaitan dengan Masjidil Haram, ini merupakan untuk pengurangan terakhir ibadah haji, insya Allah 2016 jumlah haji Indonesia kembali sekitar 211 ribu, seperti semula, dan kita akan pertimbangkan adanya pertambahan kuota sesuai dengan jumlah penambahan penduduk di Indonesia," Kata Mustafa saat berbincang dengan Anwar Khumaini, Juli lalu.
Begitulah kira-kira penjelasan dari beberapa ahli ,s,emoga saja,,apapun yang kita lakukan,,sudah pasti tujuannya hanyalah untuk ibadah,,baca juga artikel dibawah ini ya gan :

follow Fans FB KEKANDANG .:. KLIK DISINI.:.
Follow twitter KEKANDANG .:.KLIK DISINI.:.

susan merah -
KEKANDANG Updated at : 1:05:00 AM

{ 0 komentar... or add one}


Post a Comment

ARTIKEL TERBARU